Form ini digunakan untuk mencatat dan melaporkan penyebab kematian pasien secara medis. Dengan pengisian yang tepat, data kematian pasien bisa digunakan untuk analisis lebih lanjut.
Langkah-Langkah Mengisi Laporan Kematian
-
Isi Informasi Laporan Kematian
-
Masukkan catatan mengenai kondisi pasien sebelum meninggal.
-
Pilih dokter penanggung jawab pasien (DPJP) (Otomatis terisi).
-
Jika ada konferensi kematian, masukkan nama pimpinan konferensi dan tanggal konferensi.
-
-
Tentukan Sebab Kematian
-
Pilih Dasar Diagnosa (Catatan Medis).
-
Masukkan penyebab langsung kematian di bagian Ia.
-
Jika ada faktor lain yang berperan dalam kematian pasien, isi Ib, Ic, Id.
-
Tambahkan penyakit lain yang berkontribusi terhadap kematian di bagian II.
-
Pastikan Final UCoD sudah sesuai sebagai penyebab utama kematian.
-
-
Simpan dan Cetak Dokumen
-
Klik "Simpan" untuk menyimpan laporan.
-
Jika perlu, cetak laporan menggunakan tombol "Laporan Kematian" atau "Sebab Kematian".
-
Jika laporan sudah final, klik "Sign Dokumen" untuk tanda tangan digital.
-
-
Dalam tampilan laporan kematian ini, terdapat dua tombol penting di bagian bawah yaitu "Batal" dan "Hapus". Berikut adalah penjelasannya:
-
Gunakan "Batal" jika hanya ingin membatalkan perubahan tanpa menghapus laporan.
-
Gunakan "Hapus" jika laporan benar-benar salah dan harus dihapus dari sistem.
-
Nama yang tercantum pada surat kematian adalah nama dokter yang mencatat kondisi akhir pasien dan mengisi ringkasan keluar. Nama ini tidak dapat diubah. Jika yang tercantum adalah residen, maka residen harus menandatangani surat tersebut dan meminta cap dari bagian forensik.